welcome...

Sugeng Rawuh kagem sadaya...
monggoh pinarak...

Jumat, 20 Januari 2012

Aku Dan Gunadarma

Gunadarma,pertama kali aku dengar dari teman kerja saya. Aku lulus dari SMA tahun 2008,setelah lulus dari SMA aku masuk Pusdiklat Otomotif Suzuki di Solo,di Pusdiklat selama 1 tahun. Kemudian lulus dari Pusdiklat saya bekerja di Indomobil Multi Trada,sebagai teknisi.
Setelah 2 tahun bekerja, saya beniat untuk melanjutkan pendidikan karena saya sadar sangatlah penting untuk masa depan saya juga keluarga. Dengan izin Allah akhirnya saya diterima di Universitas Gunadarma walaupun dengan grade bukan 1, tapi saya tetap semngat untuk kuliah dengan dibantu dorongan dan doa dari kedua orang tuaku.
Awal masuk kuliah sangat melelahkan,karena jam pulang kerja 16.30 sedangakan masuk kuliah pukul 19.00. Hari demi hari telah ku lewati dengan penuh semangat,tak terasa sudah  1 semester, UTS sudah lewat sekarang tinggal menjalankan UAS. Teman-teman sangat baik dan respect kepadaku,tiap malam untuk menghadapi UAS slalu belajar kelompok.
Saya tinggal di Tangerang,sedangkan kerja di Jakarta Barat dan Kuliah di Gunadarma setiap hari tak sadar aku melewati 3 provinsi yaitu Banten,DKI Jakarta,dan Jawa Barat. Saya tetap semangat karena demi masa depan. Saya harap berjalan lancar sampai LULUS dengan hasil yang Baik.

Rabu, 18 Januari 2012

Waspada Ranjau Paku mengancam kendaraan anda








Perbuatan menyebar ranjau paku dapat menyebabkan banyak pengendara harus mengalami ban bocor sampai berkali-kali. Seringkali seseorang mengalami hal yang sama di tempat yang sama berulang dalam jangka waktu yang berbeda.
Kejadian ini dapat saja berakibat buruk misal kecelakaan yang mungkin menimbulkan korban jiwa. Saat berkendara laju tiba-tiba ban kempes biasanya laju kendaraan akan terganggu. Jika pengemudi tidak siap dalam kecepatan tinggi maka akan oleng dan berakibat kecelakaan. Kalau sudah seperti ini korban akan mengalami kerugian yang tidak sedikit.
Untuk menghindari ranjau paku, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Royke Lumowa memberi tips khusus. Masyarakat dihimbau untuk mewaspadai titik-titik rawan dan memilih ruas jalan yang akan dilalui. Jangan melintas di kiri jalan, ambil jalur agak ke tengah, karena paku–paku biasanya disebarkan di kiri jalur jalan.  Masyarakat juga diimbau untuk tidak melindas barang-barang yang keliatannya sepele, seperti bungkus rokok, koran, kantung plastik atau korek api. Hal ini karena diduga di dalamnya diduga diisikan paku sebagai ranjau.
WASPADALAH...